Akhir Pekan, Bandung Diwarnai Kemacetan
Patria dan Taufik HidayatArtikel Terkait
23/05/2009 23:49
Liputan6.com, Bandung: Kota Kembang Bandung, Jawa Barat, diwarnai kemacetan akibat banyaknya kendaraan asal Jakarta yang berlibur di akhir pekan ini, Sabtu (23/5). Hampir tiap akhir pekan, arus lalu lintas di Bandung memang kerap dipadati kendaraan berpelat B.Kemacetan sudah mulai tampak di Jalan Dokter Junjunan alias Jalan Pasteur, salah satu pintu masuk menuju Bandung dari arah Jakarta. Bukan cuma di kawasan Pasteur, kemacetan terjadi pula di sejumlah pusat belanja seperti di Jalan Setiabudi, Dago, Riau, dan Cihampelas. (ASW)
Si Jago Merah Beraksi di Surabaya
Rahmad HidayatArtikel Terkait
23/05/2009 20:46
Liputan6.com, Surabaya: Api melahap sebuah gudang mebel yang berada di kawasan yang padat penduduk di Semolorawu, Surabaya, Jawa Timur. Sejumlah pegawai gudang tak kuasa membendung air mata melihat tempat kerja mereka hangus terbakar. Walaupun tak ada korban melayang, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.Warga setempat mengaku melihat api muncul dari bagian tengah bangunan. Selanjutnya dalam waktu singkat bangunan itu lenyap tak tersisa. Untuk memadamkan api, sebanyak enam mobil pemadam kebakaran diturunkan petugas.
Sampai api berhenti berkobar, pemilik gudang tak tampak di tempat kejadian perkara. Lantas untuk mengetahui penyebab kebakaran, polisi meminta keterangan dari tiga karyawan gudang.(ASW)
YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Sabtu (23/5) malam ini, tidak kurang 400-an anggota grup milis Japemethe akan berkumpul di nDalem Jowitan, Jl Patangpuluhan 20, Yogyakarta. "Ini komunitas apa, kok begitu kompak, antusias, dan mendapat tanggapan yang begitu mengejutkan," kata Tarsisius Wintoro, pendiri komunitas Japemethe, Sabtu pagi, yang menjabat sebagai Patih Japemethe (wakil ketua).
Acaranya sederhana sekali, kami hanya berkumpul saling melihat wajah masing-masing anggota untuk menggalang keakraban. "Dengan demikian akan terbukti bahwa Japemethe tidak hanya kompak di facebook, tetapi juga kompak di darat. Sebab ini hanyalah komunitas untuk kesenangan belaka, sementara. Ke depan tentu kami akan membuat program yang lain agar komunitas ini berguna bagi masyarakat, bukan hanya berguna bagi dirinya sendiri," katanya.
Dalam kesempatan itu, Dab Win, demikian Wintoro disapa, di kalangan Japemether (sebutan untuk penggemar grup milis Japemethe) kembali mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh semua kalangan kepada grup yang dia dirikan pada awal tahun 2009 ini. "Kami mendirikan grup ini tidak ada maksud apa-apa kecuali hanya untuk persahabatan, keakraban, kesenangan, kebercandaan," katanya.
Selain itu, jika tempat yang disediakan tidak memadahi, Dab Win mewakili pengurus Japemethe yang lain juga minta maaf. "Karena bayangan kami yang akan datang cuma sekitar 100-an orang. Kalau suguhannya kurang ya dipersori. Wong ini acara dari Japemether untuk Japemether," katanya.
Kepada mereka yang nge-fans dengan Japemethe dan ingin menjadi anggota dipersilakan. "Gratis tidak perlu ngisi formulir, atau antre, tidak perlu meterai, tidak perlu surat-menyurat. Tinggal klik saja JAPEMETHE di kolom pencarian pada wall facebook Anda, lalu klik kata BERGABUNG.. beres...mudah sekali," katanya.
Sementara itu, hingga semalam member Japemethe sudah mencapai 3.500 orang. "Itu orang semua..! Ha-ha-ha," kata Dab Win dengan nada bangga dan kaget. (abi) kompas.com
ABI
| |
created:byputrapantaiselatan
0 komentar:
Post a Comment